KEHIDUPAN dunia kemahasiswaan di perguruan tinggi sudah lama tidak diangkat ke permukaan, sehingga tidak diketahui dengan pasti, apakah pembaruan yang dipaksakan masuk kampus melalui sistem NKK (Normalisasi Kehidupan Kampus) dan SKS (Sistem Kredit Semester) itu berjalan sesuai dengan yang diharapkan atau malah sebaliknya. Lalu apakah pembaruan tersebut berhasil mencapai sasaran?
Buku ini memang tidak menjawab secara eksplisit. Namun diharapkan dapat memberikan sedikit gambaran mengenai perkembangan dunia kemahasiswaan dewasa ini sebagai sebagai produk dari sistem pendidikan yang dipaksakan, beserta dampak negatif dan positifnya.
Ridwan Saidi, adalah seorang aktivis pergerakan angkatan ’66 melalui kacamatanya sebagai seorang praktisi politik mencoba mengurai berbagai masalah dunia kemahasiswaan dan politik di Indonesia dengan bahasa yang khas.
Sudah barang tentu ditambah dengan pendapat para pemikir dan pengamat serta pelaku lain dari gerakan mahasiswa itu sendiri mulai pergolakan mahasiswa 1966, 1972,1974, sampai 1978. Bambang Soesatyo adalah editor untuk buku ini. (Bambang Soesatyo: “Dari Penerbit Mahasiswa dan Lingkaran Politik“, Jumat 17 November 1989)
